PERTUMBUHAN GEREJA
DIPANDANG DARI SISI
AMANAT AGUNG
AMANAT AGUNG
Pdt. Octavianus Nathanael, M.Th., Ph.D.
PERKENALAN DIRI:
•
Bachelor of Theology dari Trinity Academy
Pietermaritzburg, Afrika Selatan.
•
Sarjana Theologia (STh) dari STT. Misi William Carey, Medan .
•
Master of Ministry (M.Min.)
dari Vision University ,
USA .
•
Magister Teologi (M.Th) dari STT. Misi William Carey, Medan .
•
Doctor of Philosophy (Ph.D.) dari University of Jerusalem
•
Advanced Leadership Training dari Haggai Institute Hawai USA
(2007)
Sekarang
kita sedang menuai pertobatan yang berpusatkan pada manusia, karena kita lebih
memperdulikan manusia daripada Tuhan....Kita lebih tertarik kepada Tuhan
melayani manusia daripada kepada manusia melayani Tuhan.(DeVern Fromke)
DOSA BERKUASA DI
GEREJA-GEREJA
v
Martin Luther :
“Hakekat dosa adalah manusia mencari
kepentingannya sendiri di dalam segala sesuatu, bahkan di dalam Tuhan.”
Hedonisme dan Materialisme berkuasa di gereja-gereja.
Penginjilan dilakukan dengan
salah dan diganti dengan kegiatan gereja lainnya seperti penyembahan, liturgis,
pelayanan pastoral, pelayanan sosial dan berharap ada anggota baru yang datang
ke gereja
Pengalokasian dana, waktu dan
personal yang kurang sesuai dan kurang tepat
Penginjilan dilakukan dengan
salah dan diganti dengan kegiatan gereja lainnya seperti penyembahan, liturgis,
pelayanan pastoral, pelayanan sosial dan berharap ada anggota baru yang datang
ke gereja.
Pengalokasian dana, waktu dan
personal yang kurang sesuai dan kurang tepat

v Gereja
– Penginjilan Dasar
Banyak
gereja-gereja yang memanfaatkan ibadah-ibadah yang ada dan program-program
mereka sebagai alat untuk menjangkau yang terhilang, atau “domba-domba Israel
yang terhilang”
Insanity is ..
Doing the same things
over and over again and
expecting different results (Albert Einstein)
Kegilaan adalah:
Melakukan hal yang sama
berulang-ulang dan
mengharapkan hasil yang
berbeda
Metode :
- Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR)
- Penginjilan Pribadi
SURVEY TERHADAP 14.000 ORANG
YANG BARU MENJADI KRISTEN
Pertanyaan: Apa yang menyebabkan
anda datang pada Tuhan
Yesus?
•
KKR - 0,5%
•
VISITASI - 1-2%
•
PROGRAM GEREJA - 2-3%
•
GEREJA ANAK - 4-5%
•
PENDETA - 5-6%
•
TEMAN/RELASI - 75-90%
Jumlah Penduduk Dunia s/d July
2012 7,021,836,029 (est.)
Christian 33.39% (of which Roman Catholic
18.85%, Protestant 8.15%, Orthodox 4.96%, Anglican 1.26%),
Muslim 22.74%,
Hindu 10.8%,
Buddhist 6.77%,
Sikh 0.35%,
Jewish 0.22%,
Baha'i 0.11%,
other religions 10.95%,
non-religious 9.66%,
atheists 2.01%. (2010 est.)
Berapa Faktor Yang Menyebabkan Umat Islam
Menjadi Kristen
Hasil penelitian terakhir perpindahan dari
Islam menjadi Kristen
Suatu survey dari Fuller Theological Seminary
di Amerika olehJ. Dudley Woodberry, Russell G. Shubin, dan G. Marks, 24
Oktober 2007, berikut ini adalah ringkasannya :
Seorang mantan Sufi dari Afrika Utara
membuktikan bahwa tidak ada perbedaan antara kepercayaan moral dengan praktek
dalam kehidupan orang Kristen yang ia telah lihat.
Seorang Mesir telah membandingkan kasih
sekelompok Kristen di Universitas Amerika dengan perlakuan tanpa-kasih dari
murid dan mahasiswa yang ada di Medina, Arab Saudi.
Pada akhir tahun 1960, terdapat perubahan
besar pada pengikut Kristus di antara orang-orang Jawa di Indonesia, mengikuti
pertikaian antara orang-orang Islam dan orang-orang Komunis. Kami telah melihat
pergerakan-pergerakan yang serupa di Afrika Utara dan Asia
Selatan, termasuk hal-hal kecil di lain tempat.
Dalam kenyataannya, dan mungkin berlawanan
dengan perasaan, jumlah dari orang-orang Kristen baru setiap tahunnya jauh
melampaui jumlah orang-orang Islam baru, meskipun rata-rata pertumbuhan
pertahun untuk Muslim (1,81%) lebih tinggi dari Kristen (1,23%). Abad kemarin,
orang Kristen bertumbuh lebih rendah dari orang Islam, dimana Muslim bertumbuh
dari 12 sampai 21% dari keseluruhan populasi pada waktu itu. Tapi ini kejutan
yang luar biasa. Kekristenan memiliki lebih banyak jumlah total pengikut dari
pada Islam. Orang Islam bertambah di sub-Sahara Afrika dan diantara orang
Afrika-Amerika oleh perpindahan (agama), namun di tempat lainnya, pertumbuhan
pada umumnya melalui kelahiran dan imigrasi. Pertumbuhan utama untuk
orang-orang Protestant, khususnya Evangelikal dan Pentakosta adalah melalui
perpindahan (agama).
Antara 1991 dan 2007, sekitar 750 orang Islam
yang telah memutuskan menjadi pengikut Kristus, telah mengisi formulir
pertanyaan kilat untuk pertanyaan-pertanyaan dasar. Pengisi formulir berasal
dari 30 negara dan 50 kelompok suku mewakili setiap wilayah dari dunia Muslim
(lembar pertanyaan tersedia di [dudley@fuller.edu] dalam melihat sebuah
kehidupan di dalam iman.
Kita dapat melihat pada pengalaman-pengalaman
terpenting yang telah memperngaruhi orang-orang Islam. Para responden telah
menempatkan gaya
hidup orang Kristen sebagai pengaruh yang sangat penting di dalam keputusan
mereka mengikut Kristus.
Seorang wanita Oman menyaksikan bahwa orang
Kristen memperlakukan kaum wanita sederajat.
Lainnya melihat pernikahan-pernikahan Kristen
yang berlandaskan kasih sayang.
Beberapa orang miskin mengatakan,
pekerja-pekerja Kristen asing memiliki kehidupan yang sederhana, memakai pakain
lokal dan mengikuti budaya setempat; tidak makan babi, minum bir atau menyentuh
lawan jenis.
• Seorang Maroko bahkan telah diterima oleh
bekas ipar Kristennya setelah pernikahannya mengalami masa-masa yang sukar.
Banyak orang-orang Islam yang menghadapi
kekerasan dari orang-orang Islam lainnya tidak melihat itu dalam kehidupan
orang-orang Kristen yang mereka kenal.Kekerasan sesama orang Islam telah
membawa banyak orang Islam melihat kenyataan, yaitu mereka yang masih hidup
setelah terjadinya perang antar suku tahun 1971 antara Pakistan Timur dengan
Barat, perang Arab dan Berber di Afrika Utara, serta antara Arab dengan Negro
Afrika di Darfur.
Kebanyakan faktor-faktor yang didaftarkan
oleh mantan Muslim adalah bagaimana pengalaman-pengalaman campur tangan
keajaiban Tuhan semakin bertambah setelah mereka memutuskan mengikuti Kristus.
Di Afrika Utara, tetangga-tetangga Muslim
meminta orang-orang Kristen untuk berdoa bagi anak-anak perempuan yang sakit
keras, dan mereka menjadi sembuh.
Di Senegal, seorang pemimpin rohani Muslim
menunjuk pada kesabaran orang-orang Kristen ketika ia sendiri tidak mampu
menyembuhkan mereka.
Di Pakistan, setelah ziarah ke Mekah tidak
menghasilkan kesembuhan bagi seorang gadis Syiah, pada akhirnya gadis ini
disembuhkan oleh kuasa doa orang Kristen.
Hubungan-hubungan yang sangat dekat dapat
ditemukan melalui pelepasan dari kuasa roh jahat dan ketertarikan kepada Yesus.
Hal yang menarik, Yesus disebut sebagai nabi penyembuh dalam Al Quran, dan
memiliki kuasa atas roh-roh jahat di kitab-kitab Injil. Di Afrika Utara,
seorang dukun memakai sihir untuk melawan seorang pria pengikut Yesus. Dukun
tersebut menjadi tidak waras dan ditinggalkan oleh keluarganya. Tapi pria
pengikut Yesus ini berdoa kepada Kristus agar boleh membebaskan dia dari
kegilaanya, dan dukun inipun disembuhkan.
Tentu, kuasa dan berkat (melalui Yesus di
atas) bukanlah akhir dari kesaksian para mantan Muslim ini. Alkitab juga
menawarkan teologi penderitaan, dimana banyak dari orang-orang Islam yang
mengikuti Kristus menemukan iman mereka dikuatkan melalui penganiayaan yang
mereka alami.. Ketidak puasan dengan model Islam yang mereka telah alami
Mereka menyatakan ketidak-senangan terhadap
Al Quran yang menekankan pada hukuman Allah dan bukan kasihnya.
Liturgi doa harus dilakukan dalam bahasa
Arab, sebagaimana tuntutan agama Islam. Seorang (Muslim) Jawa bertanya,
“Tidakah Allah yang maha tahu mengetahui bahasa Indonesia ?
• Muslim lainnya mengeritik penggunaan
jimat-jimat dan doa pada kuburan-kuburan orang-orang (yang dianggap) suci.
Beberapa responden menyatakan, pertikaian dan
pembunuhan demi mempertahankan Islam serta ketidak-tepatan hukum Islam, yang
mereka katakan tidak mampu merubah hati nurani dan masyarakat. Pembebasan dari
ilusi ini semakin menyebar di dunia Muslim
Banyak orang Iran tertarik pada Kabar Baik
setelah Revolusi Khomeini pada tahun 1979.
Orang-orang
Pakistan
semakin menerima (Injil) setelah Presiden Zia ul-Haq (1977-1988) mencoba
memberlakukan hukum Islam (syariah).




Closure :
Banyak metode yang terdapat
untuk penginjilan bagi pertumbuhan gereja di masa kita saat ini. Ada yang
efektif, yang lain, walaupun terkenal dan banyak digunakan, tetapi tidak begitu
efektif. Tantangan yang ada adalah untuk mengenali orang-orang yang bekerja
dalam konteks budaya kita. Kita harus bisa fleksibel, kreatif dan sensitif
dalam perbedaan yang ada.
SELAMAT MELAYANI & BERIMPARTASI !
LUKAS
HUTASOIT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar